Selasa, 11 Juli 2017

TEKS DRAMA SEKOLAH

Teks drama ini nemu nyelip di laptop, ah... jadi inget masa SMA dulu. Bagi adik-adik yang lagi mencari teks drama, semoga bisa membantu ya....!❤

Drama Pensi 2015
Cast:
1.      Lukman Hakim as Lukmanul Hakim Raja Huru-hara Kingdom
2.      Fela Elwitriana as Purbaungu
3.      Indriani Sartika as Purbamerah
4.      Herlinda Ratnasari Gunawan as Purbajingga
5.      Erik Abdul Basit as Pengawal Engkos
6.      Ryan Sahrizal as Pengawal Ujang
7.      Randika Ramadhan as suami Lely
8.      Fanny Agustin as Sassy Girl Fanny
9.      Lely Halimatus sadiah as istri Randika
1.     Noneng Nursila as Raisa Nursila
1.    Anisa Sri Handayani as gadis Desa Cici


Permaisuri Untuk Ayah
Di sebuah kerajaan yang bernama Huru Hara Kingdom terdapat seorang raja yang mempunyai 3 orang putri. Diantaranya Purbamerah, Purbaungu, dan Purbajingga. Tapi raja tersebut belum mempunyai seorang permaisuri. Suatu pagi mereka semua sedang berkumpul di ruang kebesaran.

Merah: ayah...,
Raja: tidak mendengar
Ungu: ayah...,
Raja tidak mendengar:
Semua: ayah...........!
Raja: ia ada apa anak-anakku yang cantik....
jingga: ayah..., kami malu...
Raja: kenapa kalian malu, kalian adalah anak dari seorang raja yang gagah perkasa, tampan, bijaksana, dan kaya raya. hahaha
Merah: justru itu ayah..., kami malu...
Raja: loh ko...? Dimanalagi kalian bisa mendapatkan ayah setampan ini.. kenapa kalian malu...?
Ungu: itulah yang jadi masalahnya, ayah ini terlalu tampan, jadi tak ada yang mau jadi  ibu kami.
Jingga: benar kakak ungu, andai saja saja kita punya ibu, pasti huru hara kingdom tidak akan menjadi seberantakan ini.
Merah: ayah... tolong carikan kami ibu, apa kata dunia, ada anak tapi tak punya ibu..,
Ungu: ia kakak, ada anak tak ada ayah sekarang sudah banyak, tapi kalau ada anak tak ada ibu... belum ada ayah,, baru kami... (sedih, semua anak-anak raja pun menangis)
Jingga: lalu kami ini anak siapa ayah...,(menangis)
Raja: kalian semua terlahir dari batu yang sangat indah, saat itu ayah menemukan kalian, jadi ayah pun merawat dan membesarkan kalian.
Merah: benarkah ayah?
Jingga: apa yang ayah katakan, kami terlahir dari batu yang indah?
Ungu: jadi kami bukan anak ayah yang asli?
Raja: yah kalian bisa melihat cermin, jika kalian anak ayah, tentunya kalian tak akan menjadi secantik ini nak...,
Semua: hore...., uhhh.... hore... kami bukan anak ayah....,
Raja: (sedih) jadi kalian malu dengan ayah nak?
Semua: tidak ayah, kami semua sayang ayah....
Semuanya pun bahagia, lalu purbamerahpun bertanya.
Merah: ayah, tapi kami ingin punya ibu..,
Jingga: maukah ayah mencari seorang permaisuri.
Ayah: bukannya ayah tidak mau, hanya saja... sejak dulu pun ayah sudah mencari seorang permaisuri, tapi.. tak ada satupun yang mau dengan ayah..., ayah ini terlalu tampan, jdi semua wanita minder jika melihat ayah.
Semua : tenang ayah, kami semua siap membantu..,

            Mereka semuapun berunding dan memutuskan untuk membuat sebuah sayembara RMP alias Raja mencari Permaisuri. Tak lama kemudian raja pun memanggil pengawal.
Raja: pengawal....,
Tak ada sahutan.
Raja: pengawal.... (masih tak ada sahutan) ini pengawal, pantas saja di kerajaanku banyak terjadi huru-hara, pengawalnya tuli semua.
Raja: pengawal........(keras)
Pengawal: ada apa raja memanggil kami..
Raja: kalian ini bagaimana, masa dipanggil raja ga denger..
Pengawal 1: maaf yang mulia, tadi saya baru beres ngerok si engkos. Dia masuk angin.
Pengawal 2: benar yang mulia, tadi saya masuk angin, mau muntah..., untung ada si ujang. Jadi saya sehat lagi.
Raja: kalian ini memalukan sekali, masa pengawal yang gagah perkasa dikerok, apa kata dunia?
Pengawal 1,2: kami juga manusia raja...,
Raja: sudahlah, aku tak mau mendengar alasan apapun, umumkan pada seluruh rakyat bahwa aku sedang mencari seorang permaisuri.
Pengawal 1 dan 2: baik raja..
Pengawal engkos dan pengawal ujang pun pergi seluruh negeri, menyusuri huru-hara kingdom untuk memberitahukan sayembara RMP. Tibalah mereka di pusat kota huru-hara kingdom.
Pengawal ujang: prit....prit....(meniup periwit)
Pengawal engkos: hey... rakyat huru hara kingdom.. berkumpul..
Pengawal ujang: kemari... ada sayembara.. pengumuman... pengumumuman.
(rakyat datang menghampiri....)
Rakyat: aya naon ieu.. what happen ini teh...
Pengawal ujang: pritttt,,,,
Pengawal engkos: up...., keep silent. Alias CICING.
Pengawal ujang: pengumuman..

Diberitahukan kepada seluruh rakyat huru-hara kingdom bahwa raja sedang mengadakan ajang seleksi RMP alias Raja mencari permaisuri. Kepada seluruh rakyat  wanita yang masih single, janda, dan bukan waria, harap mendatangi istana huru-hara kingdom. Bagi yang berminat bawa persyaratan sebagai berikut:
1.      Foto kopi KTP penduduk huru hara kingdom
2.      SKJ alias( surat keterangan janda) bagi janda
3.      Fotokopi ijazah terakhir
4.      Kartu keluarga
5.      Daftar riwayat hidup,
6.      Foto eksis atau selfie ukuran 2 kali 2 meter,  terakhir
7.      Surat pernyataan tidak terikat tali hubungan apapun, seperti pacaran, pernikahan dan kumpul kebo dengan siapapun dan dimanapun  yang di tandatangani di atas materai 6000.

Cukup sekian dan terimakasih.
 Atas nama
 Raja Huru-Hara kingdom

Lukmanul Hakim.

Hari ini adalah hari audisi RMP, seluruh keluarga kerajaan beserta seluruh rakyat Huru Hara kingdom sangat antusias menyambut hari ini.
Pengawal engkos: kepada raja dan anggota kerajaan huru-hara kingdom yang saya hormati. Ini adalah hari yang begitu berbahagia. Semoga pada kali ini raja bisa menemukan istri yang cocok dan kami rakyat huru hara kingdom bisa memiliki seorang permaisuri.Oleh karena itu marilah kita sambut raja kita, Lukmanul Hakim......
Raja: terima kasih-terima kasih ( sambil melambaikan tangan lalu duduk)
Pengawal ujang: baiklah, karena raja sudah hadir,  marilah kita sambut peserta pertama yang berasal dari USA....
Sassy: hello ladies and gentleman... my name is Sassy, Sassy girl fany.
Im from USA, you Know USA... (tertawa sendiri)
Purbajingga: wah ... USA..
Purbaungu: kita punya ibu dari amerika,,, ayah....?!!!
Raja: what your alasan to ikut this audition..
Sassy: akh simkuring mah nuju kaleresan we milarian pameget, kumargi da yuswa abdi teh tos rada sepuh, jadi nya kedah milarian caroge.. kaleresan aya audisi RMP, jadi ngiringan...mudah-mudahan we katampi...
Purbamerah: katanya kamu dari USA, ko ngomong sunda.
Sassy: sumuhun, USA teh sanes United State Of Amerika tapi singketan tina urang sunda asli...hehe..
Purbaungu: ayah.. gimana ini...?
Raja: tenang.. Neng sassy.. sok mangga pantona di palih ditu...
Sassy: jadi abdi te katampi..., haaaaaa(menangis)
Pengawal engkos: sudah-sudah... ayo...(dibawa keluar)
Jingga: ujang, kamu ini gimana, masa nyari permaisuri kaya gitu..
Ujang: maaf putri, yasudah kita lanjut ke peserta kedua....ini adalah peserta bersuara emas... peserta kedua... silahkan...
Raisa: (pake topeng wajah raisa) could it be love.. could it be love.. could it be.. could it be..love..( nyanyi lagu raisa)
Jingga: raisa.. minta tandatangan....,
Raisa: boleh...(nandatangan)
Ungu: ayah.. ada raisa ayah..,
Raja: wah sepertinya suara kamu sangat indah, memangnya kamu sudah manggung kemana saja?
Raisa: seluruh dunia tau saya, saya sudah manggung ke berbagai negara seperti cikanyere, nyangegeng, kancah nangkub, lembur situ, apalagi seluruh kerajaan huru-hara kingdom, semua orang disini sudah tau saya, soalnya kalau saya konser, pasti bakalan terjadi huru-hara disana.
Raja: (datang menghampiri) dek raisa, boleh dibuka topengnya...
Raisa: boleh (sambil dibuka topengnya)
Raja: akhhh.... tidak...( ternyata saat raisa tersenyum giginya hitam, ditambah lagi di sebelah kanan pipi raisa terdapat tahi lalat yang sangat besar), masa permaisuri punya tahi lalat segede ini, tidak mungkin, masa istriku harus seperti ini. raja pun langsung pingsan,,,
Raisa: raja-raja....bangun...,
Merah: pengawal.. bawa dia keluar..
Pengawalpun langsung menyeret raisa keluar...
Jingga: pengawal.. kalian ini bagaimana, masa yang punya tahi lalat segede itu harus jadi permaisuri huru-hara kingdom. Intelek sedikit kamu ini,,,,
Pengawal engkos: maaf,, putri ini peserta yang ketiga, tapi dia itu janda,,
Ungu: yasudah bawa dia masuk.
Pengawal ujang: baiklah peserta ke 3 silahkan masuk.
Lely: (tersenyum manis) perkenalkan, nama saya lely. Saya berstatus janda kembang di desa saya.
Raja: apa keahlian kamu sehingga kamu bisa masuk audisi RMP?
Lely: saya sangat ahli dalam urusan rumah tangga, seperti mencuci baju, mencuci piring, mengepel lantai, memasak apa saja saya bisa.
Merah: kamu ini mau dijadikan permaisuri, bukan buat jadi pembantu.
Jingga: ayah dia benar-benar ibu idaman.
Ungu: benar ayah.. aku mau ibu seperti dia.
Raja: baikalh, tak apa status janda, yang penting berhati mulia..
Saat raja akan meraih tangan lely, tiba-tiba suami lely pun datang sambil membawa bayi..
Randika: stop..... tunggu dulu...
Raja: kamu siapa
Randika: aku suaminya
Raja: bukankah kamu itu janda?
Lely: diam
Randika: neng, ieu kmaha atuh si utun te aya indungna.., tingali atuh,, ieu mani lucu kie kamu  teh tega, ninggalin si utun??
Lely: akang atuh, naha make ka dieu...? pan lely teh tos cerai jeng akang teh.. makanya gera akang teh, mun nyari duit teh kudu bener...
Randika: ia neng sekarang mah akang teh sudah punya pekerjaan... jadi mandor di kebunnya haji Jaenudin.
Lely: nu bener akang...? (tertawa senang)
Randika: ia, masa atuh akang bohong ka eneng, eneng hayu atuh kita pulang. Karunya si utun ieu.
Lely: ia akang (sambil mengambil bayi dan kemudian keluar)
Raja: jadi istriku mana......(sedih)
Pengawal: tenang raja tenang...kamu ini gimana, nyari permaisuri aja ga becus. Yang satu USA KW, yang satu ada tompelnya gede yang satu lagi punya suami. Masa gitu aja ga becus.
Pengawal engkos: sabar raja ada satu lagi yang terakhir, dijamin ini mah yang terbaik..
Merah: cepetan panggil..
Pengawal : peserta terakhir silahkan maju...
cici: (datang sambil nyinden)
Perkenalkan nama saya cici, saya berasal dari desa sebelah, saya kemari mau jadi permaisuri buat raja. Mana atuh rajanya.. saya mau liat. Katanya rajanya ganteng bukan.
Raja: memperlihatkan dirinya...,
Cici: oh my god (terkejut) ini raja ganteng dari mananya, hey kalian engkos, ujang. Masa raja kaya gini dibilang ganteng.. ganteng dari mananya...,
Raja: neng cici, gapapa lah jangan liat dari gantengnya, liat atuh hartanya.. bayak melimpah..
Cici: iya atuh nya, jaman sekarang mah ga cuma bisa modal ganteng nya, masa aku makan sama gantengnya.. tapi kalau kaya gini mah ga mau juga atuh,, jelek juga jangan kaya gini,,
Raja: jadi kamu mau jadi permaisuri saya..
Cici: engga.. (sambil keluar pergi meninggalkan raja)
Raja: ya tuhan, inikah nasibku mendudda sepanjang masa,,, (sedih)
Anak-anak: ayah sudahlah. Mungkin ini sudah takdir ayah. Meskipun tak ada permaisuri yah tetaplah ayah kami. Kami sayang ayah..

            Meskipun raja tak jadi mendapat permaisuri, tapi kini raja merasa lebih bahagia dari sebelumnya dan hidup bahagia di huru-hara kingdom bersama anaknya yang cantik.

--The end--

















           








Tidak ada komentar:

Posting Komentar