Senin, 04 Februari 2019

SORE-SORE JALAN


Holla...
Sabtu sore  atau malam minggu adalah waktu yang tepat bagi kebanyakan anak muda untuk jalan-jalan menghabiskan waktu luangnya bersama keluarga, pasangan atau hanya sekedar mencari udara segar. Begitupula dengan saya, daripada hanya duduk terdiam melamun dan memikirkan seseorang yang perasaanya sudah tak tahu ada dimana, lebih baik saya gunakan malam minggu saya untuk kegiatan yang lebih produktif, dan membuat bahagia lahir batin. Hahaha...

Baiklah,  dalam rangka membahagiakan diri sendiri biasanya saya jalan-jalan sore sambil mencari berbagai macam makanan street food atau jajanan pasar. Perut kenyang hatipun senang.Wkwkwk.

Maklum daripada jalan-jalan ke mall saya lebih menyukai jalan-jalan outdor, menikmati mega merah bersama alunan angin yang membelai lembut. *ketularan blog sebelah jadi so puitis :D.
Dikarenakan Indonesia merdeka karena bersatu bukan berdua, makanya meskipun saya  jalan-jalan sendiripun tetap bahagia. Hihihi...

Salah satu tempat taman bermain yang  lumayan sering saya kunjungi adalah RPTRA Kalijodo salah satu Ruang Publik Terpadu Ramah Anak yang ada di Kawasan Jakarta Barat. Selain dekat, masuk ke RPTRA Kalijodo ini gratis pula.  Bagaimana, cocokkan untuk kantong akhir bulan?. Hehehe...

Ah, Greeting saya terlalu panjang sepertinya, padahal saya berencana menulis dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Sebetulnya banyak foto asal jepret yang sudah saya siapkan, tapi waktu saya cut ke laptop eh malah kena virus ;( Jadilah pembahasan saya alakadarnya. Nah ada apa aja disana, langsung saja ini dia beberapa foto yang saya tersisa.

ZONA SKATE PARK
Maaf bukan Photografer :(.


salah satu skate park terbesar di Jakarta yang menjadi idola bagi anak-anak kece nan kekinian

WISATA KULINER
Ini dia alasan saya sering berkunjung kemari, karena disini banyak sekali jajanan yang bisa didapatkan, baik itu jajanan tradisional maupun kekinian. Sebetulnya ada sih kawasan Puja Serasemacam Food Court di kawasan Kalijodo ini tapi saya lebih menikmati jajanan yang ada di pinggiran atau di tenda stand kuliner.
Stand kuliner tertata rapi di kawsasan jalanan Kalijodo.



Bakso dan sosis bakar dalah jajanan yang paling banyak saya jumpai
 TEMBOK GRAVITY
Menuju tak terbatas dan melampauinya *ish ini gimana nulisnya.
Tembok curahan hati, tembok tervaforit untuk jadi background selfie.❤
 ARENA NONGKRONG
Bagi teman-teman yang sudah lelah berkeliling biasanya duduk besantai disini sambil menikmaati mini konser band yang disediakan. 

Sebetulnya ini lebih luas, tapi terlihat kecil karena saya foto asal jepret.
 FAMILY ZONE
Bagi yang membawa serta buah hati tak perlu khawatir, disini tersedia berbagai macam Play ground yang dijamin akan membuat mereka bahagia. Mulai dari berbagai macam komedi putar, sewa mobil, panjat tebing dll.
Marilah kita warnai dunia ini :D


silahkan dipilih, tersedia berbagai macam ukuran :D
Ngeng...ngeng....ngeng... :D



 ICE CREAM ZONE
paling enak jalan-jalan sore sambil makan ice cream.

 NGENES ZONE
Ini dia nih,  zona terakhir yang bisa dikunjungi di kalijodo. Ngenes zone, tersedia berbagai macam pemandangan khas yang tersedia disana yang akan membuat weekend teman-teman menjadi lebih berkesan.
ekhem. :D, tahan-tahan banyak yang beginian.❤❤

"Berkencan di kalijodo, eh kali aje jadi jodoh. " 
Salah satu slogan yang terpampang di salah satu tembok sana, yang sedikit menampar perasaan karena saya cuma muter-muter sendirian. Meskipun banyak pasangan yang lalu lalang, itu tak menjadi halangan karena saya memang selalu menikmati masa-masa Me Time.
*Sediri Syariah, tumbuh bersama kenangan.. :D, wkwkwk
Tenang sendiri tak semenyedihkan itu. hehehe.

__Aku juga bahagia. :D



Kamis, 24 Januari 2019

Seaweed Soup, Si Licin Miyeokguk Sup Rumput Laut

korea.net


Bagi penggemar drama korea, tentunya sup rumput laut bukanlah hal yang asing di telinga. Begitupula dengan saya. Sup rumput laut adalah salah satu makanan wajib di korea saat merayakan hari kelahiran. Meskipun begitu, saya masih agak heran kenapa saat merayakan kelahiran, di drama korea selalu ada adegan memakan sup rumput laut?.

Baiqlah.. ? Setelah saya telusuri beberapa artikel dan berkunjung di beberapa blog  di mbah gugel ternyata saya menemukan suatu hal, yaitu masih bingung.  Hehheh.

Tapi rupanya si myeokguk licin ini,  bisa menjadi suatu pertanda cinta dan kasih sayang kita terhadap seseorang.
Nah Sup Rumput laut tak hanya diberikan seorang ibu kepada anaknya saja, tapi juga bisa diberikan oleh seseorang kepada  seseorang yang dikasihi. Kok ribet ya?. Contohnya mungkin dari teman ke teman, istri kepada suami atau sebaliknya atau mungkin jika punya, bisa diberikan kepada pacar, intinya bisa diberikan kepada orang yang kita sayangi.

Lalu ada seorang teman yang bertanya ke saya, "Aku kan peduli sama kucing aku, kira-kira kalo dia ulang tahun boleh ga sih aku kasih sup rumput laut?" krik krik.. disitu saya cuma bisa nyengir.

Usut-punya usut ternyata cara membuat si miyeokguk ini ga susah kok. Cukup sediakan rumput laut, lalu direndam sampai mengembang, terus diangkat. Jangan didiemin lama-lama, soalnya didiemin itu  ga enak. hehhe kok....?

Terus sediakan kaldu sapi  dengan irisan daging sapi tipis-tipis. Tambahkan merica, bawang putih dan kecap asin, didihkan lalu masukan si myeok (rumput laut).

Nah, gimana, ga susah kan.? Kalo bacanya pusing, langsung aja praktik.
Jadi penasaran ama rasanya, tapi jujur, saya pun belum pernah coba bikin. hehe.

Ya semoga suatu hari saya bisa membuat sup rumput laut untuk seseorang yang saya kasihi, sambil mengatakan Taeonajwoso Gumawoyo.. Terimakasih sudah terlahir ke dunia ini.




_____Kau, terimakasih telah terlahir ke dunia ini.






Racau


Agak lebay rasanya, hanya saja sepertinya  hari ini aku mungkin sedang melankolis saja.

Kamu tahu rasanya? Rasanya itu aku seperti  memakan sesuatu yang amat pahit, dan saking pahitnya kamu sampai ingin menangis.

Rasa penat tanpa keringat, aneh memang, karena penatku bukan pada ototku. 

Lelah, hati ini terasa amat lelah, dan saking lelahnya hingga sulit untuk bernafas. 
Tak tahu apa yang harus kulakukan tuk menghapus lelah ini.

Bla….bla…bla….. hatiku menggerutu, tapi mulut ini tetap tak berkutik sedikitpun.
Bungkam.
Sudahlah…  bukankah sudah biasa kau tahan?